Sunday, July 31, 2022

Bulan Juli, Bulan Penuh Tragedi Kucing

Catatan 31 Juli 2022

Belum juga Kenéng-kenéng (kucing kuning milik keluargaku itu) ditemukan, di bulan Juli ini terjadi serentetan tragedi soal kucing! Tidak ada yang benar-benar mati sih, mereka baru dikabarkan 'hilang', sama seperti Kenéng-kenéng. Tragedi pertama adalah satu anaknya Molly yang berbulu oren dan betina hilang dua hari setelah Hari Raya Idul Adha tahun ini. Satu Minggu setelah hari raya tersebut, Molly sendiri dan anaknya yang jantan berbulu oranye dan yang betina berbulu hitam sempat menghilang dari rumah, tinggal menyisakan anak yang jantan berbulu hitam. 

Untungnya saja dua anak kucing lainnya yang tadi hilang itu besoknya kembali lagi ke rumah. Termasuk Molly si emak yang semakin ke sini semakin sering kabur-kaburan. Sayangnya, hingga tanggal terakhir dari bulan Juli ini belum juga ada kabar tentang si oyen betina. Sebelum hari menghilangnya dia, anak kucing yang satu ini memanglah sering memisahkan dirinya dari keluarganya, entah mengapa.

Setelah si oyen betina anaknya Molly ini sekitar dua Minggu menghilang, malah anaknya Meylin yang berbulu putih, abu, dan krem ikutan hilang! Berbeda dengan keluarga Molly yang kucing semi-outdoor, Meylin dan tiga anaknya semuanya adalah kucing indoor. Artinya, kucing semi-outdoor biasa pergi meninggalkan rumah untuk bermain, sedangkan kucing indoor hanya full-time berada di dalam rumah. Padahal Meylin dan dua anaknya yang lainnya tidak ada yang senang main ke luar, tetapi entah mengapa ada satu ekor yang kabur.

Lima hari yang lalu, anak Molly yang betina dengan bulu hitam tiba-tiba memiliki benjolan aneh di leher bagian kirinya dan dia jadi banyak tidur. Padahal sebelumnya selalu aktif berlarian dan berloncatan ke sana kemari layaknya anak kucing yang mulai besar. Ketika disentuh juga dia jadi pemarah. Lalu, hari setelahnya, ketika si hitam betina ini sedang makan pagi harinya, benjolan itu pecah dan mengeluarkan nanah berwarna hijau.

Esok sorenya, si hitam betina yang diberi nama Mischa itu diperiksakan ke dokter hewan. Katanya, si anak kucing itu menderita infeksi yang diakibatkan garukan pada kulitnya, sehingga menimbulkan abses. Alhamdulillah, untung ada rejekinya untuk memeriksakannya dan membeli obat-obatan untuknya. 

No comments:

Post a Comment

Mengenang Kembali Karakter Anime Berambut Hijau Mint: Martina Zoana Mel Navratilova

Catatan Rabu, 20 November 2024 Ada kalanya, sebuah kenangan masa kecil kembali muncul begitu saja, membawa kita ke waktu yang lebih sederhan...