Showing posts with label Phineas and Ferb. Show all posts
Showing posts with label Phineas and Ferb. Show all posts
Tuesday, November 7, 2023
Sunday, November 5, 2023
Seabrek Rencana Cosplay dari Satu Tokoh Bernama Vanessa!
Catatan 5 November 2023
Baju Vanessa yang pengen aku pake juga :
- Vanessa von Doofenshmirtz (belum punya sama sekali outfit items-nya)
- Vanessa kecil (baru punya rok mini hitam)
- Lady of The Puddle (baru punya dress warna hijau sage)
- edisi mode '50an (udah hampir kumplit outfit items-nya, tinggal wig coklat keriting gantung dan bajunya kesempitan bulan Oktober lalu!)
- 2nd Dimension counterpart (baru punya dress hitam yang belum dimodifikasi jadi ada belahan di depannya, manset kerah, dan legging hitam)
Monday, March 20, 2023
Cosplaying Jadi Karakter Bersarung Tangan Guna Menghilangkan Kebiasaanku yang Berbahaya!
Catatan 19 Maret 2023
Vanessa Doofenshmirtz dari dimensi kedua atau Alternate universe
Satu lagi kebiasaan aku yang aneh dan sudah masuk kategori "berbahaya" : kopetin kulit di sekitar kuku tangan! Sejak kira-kira aku umur empat, kebiasaan itu udah ada dan belum terlalu sembuh. Waduh, kalo udah gini sih perlu banget buat nutupin jari-jari tangan aku biar nggak diliatin dan dikopetin terus. Biasanya kebiasaan itu ditambah ngeliatin kuku, muncul kalo lagi mikir keras atau ngelamun, pertama kali guru di sekolah noticed kebiasaan melamun ini jaman masih kelas 1 SD.
Untung hari ini ada tisu buat menyerap darah dari jari jempol tangan yang luka akibat dikopetin (sssshhhhh, ngilunya). Tapinya kan nggak bagus terus mengandalkan tisu untuk "kapan-kapan saat jari aku berdarah"! Berarti, kebiasaan ngopetin kulit deket kuku jari ini harus segera diatasi. Nah, kita cari tahu dulu nih kenapa aku sering timbul dorongan buat kelupasin kulit kuku ini.
Hari Jumat kemarin tanggal 17 Maret lalu, aku check-up kesehatan. Hasilnya, stres aku ini lumayan tinggi, lho! Kebiasaan mengelupaskan kulit kuku sambil diliatin ini seperti yang tadi dibilang, muncul ketika lagi banyak mikirin sesuatu. Banyak mikir itu adalah salah satu ciri stres.
Sebelum aku bisa buat nggak terlalu banyak mikir, setidaknya bentuk kuku yang kurang rapi dan kulit di sekitarnya yang udah biasa ngelupas sendiri itu nggak bikin kepikiran! Gimana caranya biar nggak jadi gelisah? Untuk permulaan, kayaknya perlu deh buat nutupin jari-jari pake sarung tangan. Emang sih nggak langsung menghilangkan akar dari stres itu sendiri, tapi dengan mengurangi satu atau dua hal yang menggelisahkan mungkin saja akan ber-impact besar!
Apa aja model dan warnanya, nih, sarung tangan yang mau dibeli? Karena pilihan sarung tangan di toko online itu buanyak beut, makanya harus ada karakter fiksi yang jadi patokan untuk beli sarung tangan nanti, ya. Berhubung tujuan pake sarung tangan ini biar pelan-pelan berhenti kopetin kulit dan liatin kuku jari tangan, semua jariku harus tertutupi oleh sarung tangannya! Dengan kata lain, haram pake sarung tangan model fingerless, karena kuku jarinya bakalan tetep kelihatan!
Nah, ada nih beberapa karakter yang pake sarung tangan buat outfit utamanya, tapi pakaiannya tetap realistik. Outfit mereka bukan hanya sebatas untuk setting cerita fantasy aja, jika diberi beberapa penyesuaian. Karena ada lebih dari satu karakter yang pake sarung tangan, jadi aku bakalan beli lebih dari satu pasang. Harus punya banyak koleksi sarung tangan biar bisa sering-sering ketutupan.
Inilah beberapa karakter yang rutin pake sarung tangan dalam outfit yang lumayan realistik, menyerupai pakaian kasual :
1. 2nd Vanessa Doofenshmirtz (Phineas and Ferb dari deleted scenes "Across The 2nd Dimension" dan episode "Tales of The Resistance", setelah batal muncul di movie akhirnya dapet kesempatan juga) tinggal aksesoris rambutnya aja dibikin lebih normal
2. Birgitte (Phineas and Ferb dari episode "Night of The Living Pharmacists"), ini contoh outfit yang paling normal di antara lima karakter ini
3. Iroha Tamaki (Spin-off dari Puella Magi Madoka Magica) dengan sedikit penyesuaian agar lebih cocok untuk kostum real life
4. Vicky The Kid (Fairly Oddparents dari episode "Odd, Odd West"), jika tanpa topi koboi bisa keliatan kayak pakaian kasual
5.
Saturday, February 25, 2023
Sisi "Gelap" dari Penciptaan Hans Durchdenwald
Catatan 25 Februari 2023
Dalam salah satu catatanku yang terdahulu, diceritakan bahwa alasan di balik turn on-nya aku kepada setiap kali Doofenshmirtz shirtless adalah karena aku menciptakan tokoh Hand Durchdenwald. Setelah membaca kembali banyak buku-buku diary, sketchbook, dan binder edisi lama, ternyata ini belum mencapai akarnya! Surat imajiner saja belum cukup untuk membongkar alasan mengapa bisa timbul rasa yang aneh terhadap Heinz Doofenshmirtz itu. Bersiaplah, mungkin ini akan menjadi sisi "gelap" dari karakter tersebut diciptakan!
Wednesday, January 18, 2023
Menjalani Hidup Fangirling dalam Berbagai Tipe Fangirl
Catatan 19 Januari 2023
Aku emang seorang fangirl, tetapi aku pernah menjadi tipe fangirl yang berbeda-beda selama hidup aku. Sebenarnya tipe ini tergantung dengan tokoh siapa dulu yang aku fangirling.
❤️🔥 Denial Fangirl
Artinya, seorang fangirl yang terus mengingkari atau menyangkal (denial) bahwa dia nge-fan terhadap artis atau tokoh fiksi. Secara IRL kelihatannya aja kayak yang B aja atau bahkan pura-pura benci, padahal sih cinta mati! Dalam kasus aku, aku selalu jadi seorang fan untuk tokoh fiksi karena aku entah kenapa nggak pernah bisa demen banget sama artis. Apabila aku tertarik dengan seleb yang real, kemungkinannya 99,9% itu cuma ikut-ikutan seseorang yang nggak mesti dia itu my love interest tapi orangnya cukup signifikan dalam hidupku.
Waktu jaman SMP, sebenarnya udah ada benih-benih asmara dengan Dr. Heinz Doofenshmirtz, tapi aku selalu mengatainya sebagai tokoh kartun yang jelek, gak good-looking. Padahal sejak 2011 aja udah nyimpen beberapa gambarnya di komputer LCD sebelum jamannya smartphone. Tadinya aku emang hampir jadikan dia penggantinya Danny Phantom, akan tetapi mendadak jadi hater buat Heinz sejak insiden celana boxer corak Perry The Platypus itu. Bertahun-tahun lamanya ngerasa KZL dan ZBL dengan profesor jahat dari Phineas and Ferb itu, hingga diriku sendiri resmi sebagai fan pada September 2019.
Lama-kelamaan aku capek nyembunyiin fakta bahwa sebenarnya rasa tertarik kepada Doofenshmirtz itu memang ada. Mukanya itu nggak jelek-jelek amat, malahan nggak kayak wajah tokoh penjahat, yang selama ini bikin kesal itu adalah karena dia sering buka aurat. Jadinya mending ngaku aja kalo aku emang suka sama Doof. Itu adalah ketika aku kuliah semester 7 (tujuh), setelah hampir sepuluh tahun lamanya membenci tokoh itu karena kelakuannya, bukan sebab bentuk rupanya.
Walaupun aku udah anggap Heinz alias Doof ini sebagai idolaku (tidak mengurangi rasa hormatku kepada junjungan nabi terakhir ya), tapi aku masih meragukan diriku punya rasa kepada Doof. Pasalnya, aku jarang banget minat buat bikin gambar fan art atau nulis fan fiction tentang Heinz Doofenshmirtz.
❤️🔥 Collector Fangirl
Buat aku di tahun 2019 ke bawah, lebih tepat jika aku disebut "Collector Fangirl Wannabe", yang artinya "ingin menjadi fangirl yang merupakan seorang collector". Collector di sini artinya lebih sebagai pengoleksi, bukan semacam kolektor barang langka, merchandise apapun ya akan tetap dikoleksi. Sebelum menjadi fangirl untuk Heinz Doofenshmirtz (yang dulunya aku benci banget2), aku belum pernah mengoleksi buku, merch, novel, dan sebagainya dari tokoh kartun yang aku sukai. Karena, kebanyakan tokoh kartun idolaku itu obscure, kurang populer sehingga jarang ada merchandise-nya.
Dulu, saat aku menyukai Danny Phantom pada periode 2008-2012, aku ingin beli bonekanya dan segala merch lainnya. Sayangnya, jarang yang suka tokoh itu, padahal di negara asalnya (USA) itu kartun cukup populer. Di Indonesia cuma pernah terbit beberapa judul majalah anak-anak yang mengulas tentang serial kartun itu. Makanya di sini hampir nggak ada yang jual merchandise yang official.
Pada Agustus 2019, dari T***pedia aku beli ganci Danny Phantom tapinya fanmade, bukan asli dari Nickelodeon. Baru punya merchandise dari tokoh kartun manusia setengah hantu itu pas udah kuliah, padahal nge-fan itu pas SD kelas IV semester genap (2008) hingga SMP kelas IX semester ganjil (2012). Itu gantungan kunci bikinan sesama fangirl Danny Phantom dari Indonesia. Sebenarnya banyak juga mungkin fans lokal kartun itu, sayangnya kurang populer.
Setelah empat tahun lebih masa "kejayaan" Danny Phantom (di hatiku) berakhir, aku mulai tertarik dengan Mr. Hyunh dari Hey Arnold pada Agustus 2015. Saat itu aku masih kelas XII SMA semester ganjil. Tiga tahun setelah jadi fangirl Mr. Hyunh, ketika aku udah masuk semester lima kuliah pada tahun 2018, aku beli novel Hey Arnold The Movie dari toko daring yang sama dengan ganci tadi. Karena Mr. Hyunh ini bukan tokoh utama dan hanya tokoh yang sesekali muncul, wayahna (Bahasa Sunda, artinya kurleb "apa boleh buat") jika kepopulerannya bernasib sama seperti ketika Danny Phantom bertahta di hatiku.
Tidak bisa berharap banyak untuk mengoleksi banyak barang yang berhubungan dengan sang imigran dari Vietnam itu! Kecuali, aku bikin sendiri merch dari Mr. Hyunh semisal mug, Tote bag, dan sebagainya.
Ternyata aku memiliki tokoh kesukaan terpendam yang lebih populer lagi daripada Danny Phantom, yaitu Dr. Doofenshmirtz! Aku nggak bisa menutup mata bahwa Doofenshmirtz dari Phineas and Ferb ini emang acara kartunnya beken, meski nggak nyampe level SpongeBob SquarePants. Lupakan dulu bagaimana bentukan mukanya, barang-barang mengenai Doof ini banyak yang jual dan relatif mudah untuk didapat! Bahkan majalah Phineas and Ferb belinya bukan di toko online T***pedia, tapi di supermarket salah satu mall di Kota Bandung!
Beli majalah itu tuh pas tahun 2015, nggak jauh dari waktu aku mulai suka Mr. Hyunh.
Satu tahun dari suka Doof, aku nambah lagi tokoh kesukaan dari anime jadul Yatterman. Bukannya jatuh cintrong sama Gan Takada alias Yatterman-1 si main character, tapi malah sama Boyacky dari Dorombo Gang! Kok kebanyakan tokoh kesukaan aku itu yang antagonisnya, ya? Aku suka Boyacky sejak September 2020 dan beli figurinnya pas kira-kira Maret 2021.
❤️🔥 Fangirl Musiman
Tipe fangirling seperti ini juga aku pernah. Kira-kira sekitar Juli-Agustus 2019, sebelum suka Dr. Doofenshmirtz, aku pernah nge-fan Tony The Talking Clock dari animasi web Don't Hug Me I'm Scared (DHMIS). Orang yang cari tau soal dia pastinya bakalan kaget, "Lah, kok cinta sama jam?" Sebenarnya ini berkat satu fan art di mana dia humanized, alias diubah jadi manusia yang good-looking!
Tony The Talking Clock ini cuma muncul secara proper di episode 2 animasi tersebut, kemunculan pada episode lainnya hanya cameo. Animasi yang konspnya nyerempet "versi dark dari Sesame Street" itu juga hanya sedikit episodenya, total enam! Pas September 2022 lalu, animasi itu udah dibikin serial tevenya tapi hanya tayang di Inggris. Kayaknya Tony ini nggak bakalan muncul lagi, deh, makanya cepet bosen aku sama si tokoh itu.
Sebenarnya ini adalah catatan yang ditulis pada tanggal 1 November 2019 di buku, akan tetapi baru diketik sekarang untuk jadi postingan di blog. Seiring berjalannya waktu, pengalaman aku banyak berubah dan versi di sini nggak persis sama dengan catatan aslinya di buku.
Sunday, December 18, 2022
Friday, November 11, 2022
Mulai Cari Item Pakaian buat Cosplay Jadi Candace Flynn
Catatan 12 November 2022
Selain Adyson Sweetwater, aku juga tertarik buat cosplay Candace Flynn buat tokoh yang dari Phineas and Ferb! Masih sama seperti tokoh yang tadi pertama disebut, untuk kasus Candace juga aku malah lebih pengen pake outfit yang di luar main attire-nya.
Thursday, November 10, 2022
Selangkah Lagi Menuju Tampil ala Adyson Sweetwater dalam Outfit Disko
Catatan 11 November 2022
Baru aja kemarin crop top putih lengan panjang lonceng diceritain lagi OTW, ternyata nggak lama kemudian langsung deh kedengeran "Paket!" pas sorenya. Sayangnya, scarf kuning kunyit dan biru elektrik (warna ini sebenarnya terlalu gelap buat sabuknya Adyson anggota Fireside Girls), juga yang hijau botol buat cosplay jadi Candace di satu momen episode, malah kena cancel otomatis dari matketplace! Kata seller nya sih karena nggak ada kurir yang ngambil paketnya. Begitu kena cancel kemarin, yodah order lagi deh.
Walaupun ada insiden begitu, rasanya tetep seneng banget karena atasan lengan lonceng kayak punyanya Adyson dari episode "Put That Putter Away" akhirnya datang juga, setelah sekian lamanya kulakukan pencarian atas item tersebut! Ini bukan sepenuhnya lebay mode on, karena pada kenyataannya emang lumayan sulit buat ketemu crop top lengan panjang yang ujungnya longgar! Kebanyakan lengannya ketat-ketat atau berupa manset. Udah selangkah lebih maju dari bulan lalu untuk tampil ala Adyson Sweetwater dari Phineas and Ferb!
Wednesday, November 9, 2022
Kembalinya Aktivitas Blog Setelah Hape yang Macet
Catatan 10 November 2022
Belakangan ini aku jadi males buat ngisi blog ini. Bahkan bulan kemarin aja hampir blank, gak ada postingan apa-apa. Sebenarnya bukan akunya yang males nulis, tapi keyboard hapenya yang malesin. Bukannya cari-cari alasan dan nyalahin keadaan ya, ini sich emang keyboard hapenya yang lemot.
Jadi, hape aku yang selama ini dipake ngetik dan sederet aktivitas lainnya, udah lemot sejak September lalu. Derajat ke-lemot-annya semakin parah, jadinya makin nggak nyaman buat ngetik. Alhamdulillah untungnya di awal bulan November ini ada kerabat yang belikan hape baru dan much better quality! Makanya hari ini aku usahkan, jangan lagi deh blog aku kosong melompong!
Mau bahas apa nich? Pas udah mulai lancar mulus buat ngetik, malah nge-blank mau bahas apa di sini. Padahal pas hape lagi Lambretta, udah banyak ide yang muncul di kepala! Koq sekarang mendadak menguap.
Yodah daripada bingung, asal tulis dulu aja dech. Biarin deh curcol gak jelas juga. Sebelum milad aku yang ke-25 bulan lalu, aku malah terlalu fokus ke beli buku komik. Rasanya nyesel dech nggak pernah kepikiran sebelumnya buat beli baju, meski udah pernah sich beli pakaian beberapa kali sebelumnya.
Jadi gini, sekarang udah bosen aku buat beli buku komik. Pengennya beli baju-baju kayak yang dipake sama tokoh-tokoh kartun kesukaanku. Hah, emangnya ada gitu baju kayak tokoh kartun? Ada aja sih, selama outfit mereka itu masih realistis.
Ini 10 rencana tokoh kartun yang mau aku cosplay :
1. Maria Wong - Braceface
Entah kenapa aku lebih tertarik buat cosplay tokoh yang satu ini ketimbang tokoh protagonisnya, yaitu Sharon Spitz. Padahal pakaiannya nggak jauh lebih modis. Mungkin karena masih ketutupan cardigan, jadinya nggak terlalu frontal.
(Hingga tanggal 9 November 2022 sudah punya cardigan marun dan crop top Salem, tinggal beli celana panjang kulot merah bata atau oranye gelap.)
2. Crystal Zilla - My Dad The Rock Star
Kasusnya hampir sama kayak tokoh Maria tadi, doi ini juga bukan protagonisnya. Bedanya, protagonis acara kartun ini anak cowok. Nah, Crystal ini emaknya si prota kartun ini. Meskipun udah punya dua anak, tetep aja masih kelihatan muda!
(Hingga tanggal 9 November 2022 outfit sudah hampir lengkap, tapi warnanya masih salah : crop sweater aku warna ungunya kemudaan dan celana panjang kulot belangnya malah warna maroon, bukan warna oranye. Sandal hitam-ungu juga belum punya, meski ada yang harga terendah.)
3. Adyson Sweetwater - Phineas and Ferb
Kalau Adyson ini sih bener-bener bukan tokoh utama dari acara kartunnya! Lihat aja tuh judulnya! Dia ini cuma tokoh sampingan bahkan. Berbeda halnya dengan dua kasus sebelumnya, outfit yang mau aku cosplay ini bukan yang sehari-harinya dia pakai, melainkan cuma di satu kesempatan dalam satu episode saja.
Judul episode ketika dia pake outfit ini : "Put That Putter Away".
(Hingga tanggal 9 November 2022 lagi OTW pengiriman scarf kuning kunyit buat bandana ikat dan yang biru elektrik buat jadi sabuk, serta crop top putih lengan panjang lonceng. Sebelumnya malah beli manset crop putih, padahal seharusnya kan lengannya lebar jangan ngetat. >_<)
4. Petra - Braceface
Nah, satu lagi karakter dari acara kartun "Braceface"! Ini adalah kartun yang sama dengan asalnya karakter Maria Wong pada nomor 1 tadi. Peran atau role doi ini lebih kecil lagi malahan daripada Adyson yang dari Phineas and Ferb tadi. Petra ini cuma muncul sekali doangan, tapi outfit-nya itu memorable abis, bahkan kayaknya sih lebih ikonik daripada tokoh-tokoh utamanya sekalipun.
Berhubung dia ini one-shot character, alhasil variasi pakaiannya nyaris nggak ada di samping baju utamanya.
(Hingga tanggal 9 November 2022 belum punya item pakaian apapun dari karakter ini, walaupun crop top biru muda udah masuk keranjang karena harganya murmer. Item yang paling susah dicari itu cardigan krem bulu, mana harganya mihil bingits lagi kalo dibandingin sama semua item pakaian aku yang lainnya! T0T)
5. Candace Flynn - Phineas and Ferb
Buat yang demen kartun Phineas and Ferb, siapa sih yang nggak kenal sama Candace? Ya, dia ini masih satu acara kartun dengan Adyson dari nomor 3 tadi! Candace ini kakaknya dari duo bersaudara (tiri) yang disebut dalam judul kartun ini. Masih sama kayak Adyson, bajunya Candace yang mau aku pake buat cosplay ini bukan yang biasa dia pake.
Ada dua outfit dari Candace yang mau aku pake, satu yang dari adegan lagu "Squirrel in My Pants" dan waktu dia pake scarf hijau botol.
(Hingga tanggal 9 November 2022 lagi OTW pengiriman scarf hijau botol dan itu satu-satunya item yang aku udah beli dari keseluruhan dua outfits yang mau aku pake!)
Oke, supaya artikelnya nggak terlalu panjang, ini masih bersambung ya!
Saturday, November 5, 2022
Tuesday, November 1, 2022
Friday, September 2, 2022
Waktunya Menggambar di Saat Baper!
Catatan 3 September 2022
Masih ingat kan dengan caraku ketika mengatasi terbawa suasana? Ya menggambar saja! Namun, sudahkah aku rutin menerapkan cara tersebut? Baru-baru ini, aku memang baper akan sebuah gambar yang kulihat di internet.
Fakta kok, aku ini "lebay" gegara ke-baper-an aku ini! Cuma karena gambar Doofenshmirtz lagi pelukan sama Vanessa, aku spontan dengerin musik-musik kesukaan pengusir galau (seriusan, kejadian begini udah seberapa seringnya, sih?)! Banyak yang kasih komen di gambar itu "heartwarming", "very sweet", "cute", apalah, apalah, APALAAHHH, padahal kata aku itu hubungan ayah-anak yang paling mencurigakan! Malah keliatannya koq kayak couple?
Yodah daripada teterusan baper gak jelas, aku remake aja gambar itu jadi gambar couple beneran!
Gambar ini dapat juga dilihat di sini. |
Friday, August 19, 2022
Kepribadianku yang Nyaris Tidak Berubah Selama 14 Tahun
Catatan 19 Agustus 2022
"Teh Hanna mah personality-nya kayak yang hampir nggak ada perubahan sejak tahun 2008 hingga 2012!" kata adik aku yang terbesar, kira-kira pada awal dekade 2020-an ini.
Perkataannya itu kuat sekali buktinya. Jika sedang bernostalgia, peluangnya sekitar 90 persen aku "balik" ke tahun 2008. Insiden Kelinci,' kan terjadi pada tahun itu. Ketika sedang "berpetualang" ke masa-masa yang lainnya, dapat diperkirakan ingatanku masih seputar waktu yang tidak jauh dari tahun tersebut, jika bukan yang dipastikan. Hal-hal yang kusukai juga hampir semuanya berasal dari periode tersebut. Cuma Frank Wynn alias Mr. Wynn yang tidak berasal dari kurun waktu tersebut, yakni bermula dari Agustus 2015.
Karena pada tahun-tahun sebelumnya dari 2008, kemampuanku berpikir masih kurang, sehingga belum dapat banyak menyimpan memori. Barulah sejak tahun yang disebutkan itu, aku mulai lebih banyak mengingat, plus hadirnya satu kejadian dengan impact yang sangat besar untukku. Hingga kurang lebih empat tahun selanjutnya, banyak peristiwa yang menurutku memorable.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Mengenang Kembali Karakter Anime Berambut Hijau Mint: Martina Zoana Mel Navratilova
Catatan Rabu, 20 November 2024 Ada kalanya, sebuah kenangan masa kecil kembali muncul begitu saja, membawa kita ke waktu yang lebih sederhan...
-
Catatan 22 Februari 2023 Padahal aku nggak ngikutin apa yang lagi jadi trending topic dalam negeri, tapinya nggak sengaja nemu t...
-
Catatan 20 Oktober 2023 Biasanya jika aku dimarahin sama ortu, udah langsung tahu di mana letak kesalahannya. Nah, salah satu hal yang bikin...
-
Catatan 10 Januari 2024 "An autistic person may have difficulty in communication; both the physical act and the meta-knowledge of the p...